• Pencarian

    Copyright © sniper86.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Polres Binjai Diduga Tidak Netral, Beredar Kabar Dukung Salah Satu Paslon Pilkada

    Minggu, 27 Oktober 2024, 9:32:00 AM WIB Last Updated 2024-10-27T08:15:59Z

    Teks Foto : Aksi damai Mahasiswa di Polres Binjai soal dugaan  ketidak Netral dalam Pilkada (11/10).


    SNIPER86.COM, Binjai - Polres Binjai yang dipimpin Bapak AKBP Bambang C Utomo diduga tidak netral dalam pemilihan kepala daerah 2024, Kabar isu tersebut pun mendapat sorotan dari masyarakat kota Binjai.

    Hal ini jelas diwaktu mahasiswa melakukan aksi damai di depan pintu masuk polres Binjai pada Jumat (11/10/24) kemarin. 

    Dalam aksinya, mereka memberikan peringatan secara tegas terhadap Kapolres Binjai AKBP Bambang C Utomo beserta jajaran untuk jangan mencoba cawe - cawe dalam momentum proses pilkada Kota Binjai 2024.

    Salah seorang warga mengungkapkan, Polres Binjai diduga ketidak netral dalam pemilihan kepala daerah, buktinya salah satu  Paslon diduga mendapat dukungan kapolres Binjai yang terus berkembang isu dimasyarakat.

    Menurutnya, setiap penyelenggara negara, aparatur sipil negara dan aparat penegak hukum harus menunjukkan sikap netral dalam momen Pilkada serentak seperti sekarang ini. 

    " Jika ada di antara penyelenggara negara yang jelas-jelas menunjukkan keberpihakan, maka kita minta agar dicopot saja  pejabatnya. Jangan sampai mereka jadi perusak dan pengkhianat demokrasi di negeri ini,” tegas salah seorang warga yang enggan menyebutkan namanya menjawab wartawan, Sabtu (26/10/2024).

    Secara khusus, kata dia lagi, tugas pokok dan fungsi kepolisian untuk pengamanan agar pilkada berjalan lancar dan sukses. Jika polisi tidak menjalankan tupoksinya dengan baik, maka sebenarnya mereka sendiri yang ingin membuat kegaduhan atau instabilitas politik di Kota Binjai. 

    “Lagian ini pilkada sudah sangat dekat. Tak usahlah dulu Polres Binjai mencampuri urusan politik, cukup pihak polres Binjai melakukan pengamanan saat pilkada ini agar berjalan dengan kondusif." ujarnya.

    Windy Tanjung salah satu Ketua GMNI Kota Binjai saat dimintai tanggapannya yang juga pernah mendatangi Polres Binjai ""Harus nya Di masa Pilkada Seperti Ini Polres Binjai Netral dan Menjadi penjaga keamanan, kelancaran serta kedamaian Pilkada bukannya Malah Melakukan yang di duga Mengintervensi Para OPD dengan Melakukan Pemanggilan serta Pemeriksaan yang di Duga untuk Mengarahkan OPD tersebut Mendukung ke Salah Satu Paslon" ucapnya lagi.

    "Karena Kami sangat Prihatin Melihat Kejadian seperti ini. POLRI yang notabene nya harus Netral malah Di Pilkada Kota Binjai di Duga Berpihak dan Menodai Demokrasi Di Pilkada Kota Binjai ini."

    Kami ingin pemilu yang Bersih,Damai dan Berintegritas. Kalo Ingin Pilkada Yang Damai Kami minta kepada KAPOLRES BINJAI untuk Netral di Pilkada Kota Binjai 2024 jangan Melakukan Gerakan Tambahan ataupun di Duga Mencoba CAWE CAWE di Pilkada Kota Binjai.

    Terkait kabar yang beredar dimasyarakat soal adanya dugaan keperpihakan Polres Binjai dan adanya lobi - lobi ke masyarakat dan APH diKota Binjai, awak media ini mencoba mengkonfirmasi Kapolres Binjai, Minggu (27/10/2024), Via WhatsApp pribadinya, sampai berita ini diterbitkan Kapolres Binjai belum memberikan tanggapan.*(R-2)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini