SNIPER86.COM, BINJAI - Demo aksi damai terus disuarakan Mahasiswa Peduli Kota Binjai terkait dugaan soal gratifikasi jual beli proyek, upeti masuk honorer dan penyimpangan pengelolaan dana parkir.
Aksi unjuk rasa yang dikoordinatori Muhammad Rafli Nasution dengan mengatas namakan dari Mahasiswa peduli Kota Binjai berlangsung di Kantor Inspektorat di Jalan Veteran Kelurahan Tangsi Kecamatan Binjai Kota, Jumat (31/5/2024) sekitar pukul 10.35 Wib dengan jumlah massa sekitar 10 orang dan kita ketahui mereka juga, Senin (27/5/2024) mendatangi Kantor Dinas Perhubungan Kota Binjai soal dugaan gratifikasi jual beli proyek di Dishub Binjai.
Dalam aksi yang disampaikan Mahasiswa Peduli Kota Binjai di Kantor Inspektorat Kota Binjai yang terima oleh perwakilan Kepala Inspektorat Kota Binjai Triono, Mahasiswa Peduli Kota Binjai meminta :
- Meminta kepada inspektorat Kota Binjai untuk melakukan pemeriksaan khusus (Riksus) kepada Dinas Perhubungan Kota Binjai atas dugaan Jual Beli Proyek di Dinas Perhubungan Kota Binjai yang saat ini beredar di berbagai media sosial/berita, Dugaan Penyimpangan pengelolaan dana parkir dan dugaan upeti untuk masuk ke tenaga honorer di Dinas Perhubungan Kota Binjai.
Aksi yang berlangsung dari Mahasiswa Peduli Kota Binjai juga membawa berbagai poster yang bertuliskan :
1. Gaji ok.. uang masuk ok.. proyek gelap pun Ok ..Boss Qyu.
2. Dari rakyat untuk bangsat, tikus berdasi taunya korupsi #Manusia_salah_cetak#
3. Copot Kepala Inspektorat.
4. Copot Kadis Perhubungan Kota Binjai #Meresahkan#
5. Korupsi dan korona sama saja sama sama cuci mulut dan cuci tangan.
Disela aksi yang dilaksanakan Mahasiswa Peduli Kota Binjai di Kantor Inspektorat Kota Binjai, Triono selaku Inspektorat Pembantu saat menerima para aksi yang mengatasnamakan Mahasiswa Peduli Kota Binjai memberikan tanggapan di depan para aksi :
1. Kami dari pihak inspektorat meminta perwakilan dari para mahasiswa untuk melaksanakan diskusi/audiensi.
2. Kami ada irbangsus untuk menyangkup pengaduan masyarakat dan harus melalui penguatan dari masyarakat terlebih dahulu.
3. Kami ada prosedur, dan apabila dari para mahasiswa yang tadi di bahasakan, pasti kami tanggapi akan tetapi kami juga ada aturan yang mengikat.
Muhammad Rafli Nasution selaku koordinator aksi, saat dikonfirmasi awak media ini, usai melakukan aksi di Kantor Inspektorat Kota Binjai, Jumat (31/5), " kami meminta Isnpektorat melakukan Riksus kepada Dinas Perhubungan Kota Binja " ucap Rafli.
Kami Mahasiswa Peduli Kota Binjai siap menunggu kabar dari Inspektorat Kota Binjai dan apabila ini tidak dilakukan, maka kami Mahasiswa Peduli Kota Binjai siap menurunkan massa yang lebih besar.
(RN).
