SNIPER86.ID, Namrole - Cuaca ektrim dan curah hujan deras selama 2 hari yang mengguyur seantero Maluku, baik di Ibukota Ambon maupun di kabupaten/kota, menyebabkan tekanan permukaan air meluap, sehingga menerjang sebuah jembatan Air Waipai di Desa Waelikut dan ambruk pada Minggu (12/5/2024) sekitar pukul 04.03 Wit.
Diketahui, jembatan ambruk tersebut menghubungkan akses jalan ke pesisir Waesama yang terletak di Desa Waelikut dan Desa Waemasing Kecamatan Waesama, Kabupaten Buru Selatan.
Dikatakan oleh salah satu warga Desa Waelikut, bahwa jembatan tersebut dibangun sudah lama, dan menurutnya sudah tidak layak untuk di lalui kendaraan roda dua maupun roda empat. "Lebih baik jembatan tersebut ambruk sekarang dari pada akan terjadi kecelakaan sepeda motor maupun mobil yang melintasi jembatan tersebut," ujarnya.
Dirinya berharap, semoga ada perhatian Pemerintah Kabupaten Buru Selatan, terutama anggota DPRD Kabupaten Buru Selatan Daerah Pemilihan Waesama - Ambalau dapat melihat hal ini untuk secepatnya dilakukan perbaikan, karena akses masyarakat dari Waesama menuju Kota kecamatan di Wamsisi maupun selanjutnya menuju kota kabupaten di Namrole.
Dia menambahkan, bahwa jembatan tersebut merupakan akses warga yang sangat penting untuk beraktivitas, mulai dari kebutuhan nafkah hingga mengantarkan masyarakat dari ujung Kecamatan Waesama menuju Ibukota Kabupaten.
"Mudah-mudahan jembatan ambruk di Desa Waelikuti ini bisa kembali di bangun secepatnya, agar masyarakat Waesama bisa melintas lagi seperti biasanya, kalau tidak dikerjakan dalam waktu dekat akan mengakibatkan lumpuhnya aktivitas masyarakat Waesama dengan kecamatan di Wamsisi serta kota kabupaten Buru Selatan di Namrole," jelasnya.*(MM.S86)