Teks Foto : Irjen. Pol. (Purn) Drs. H. Murad Ismail, Bakal Calon Gubernur Maluku.
SNIPER86.ID, Ambon - Pemilihan Kepala Daerah serentak di Provinsi Maluku akan menjadi ajang istimewa bagi Putra Putri terbaik maluku, jika nantinya 6 Bakal Calon Gubernur ditetapkan oleh KPU Provinsi Maluku di bulan Agustus 2024 mendatang. Salah satunya politikus ternama di Maluku, yang tidak mau namanya disebutkan, kepada media ini di Ambon, Jum'at (10/5/2024).
Dia menyatakan, bahwa ke 6 putra terbaik Maluku saat ini adalah Mantan Gubernur Maluku Irjen Pol (Purn) Drs. H. Murad Ismail, mantan Wakil Gubernur Maluku Drs. Barnabas Nathaniel Orno, Anggota DPR RI yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Maluku Hendrik Lewerissa, Mantan Pangdam XVI/ Pattimura Letjen TNI (Purn) Jeffry Apoly Rahawarin, Danlantamal Ambon Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina dan Deputi I KSP Febry Calvin Tetelepta.
Ke 6 nama tersebut diketahui telah mengikuti serangkaian proses pendaftaran Bakal Calon Gubernur Maluku di berbagai Partai Politik. Akan tetapi, ada 4 - 5 Bakal Calon berdasarkan jumlah 45 kursi DPRD Provinsi Maluku yang berpotensi, kecuali Calon Independen non partai, baru bisa mendapatkan 4 - 6 Bakal Calon Gubernur.
Saat ini para bakal calon Gubernur melalui tim suksesnya giat melakukan konsolidasi untuk kandidat yang di dukung, yang semua itu dengan berbagai cara tersendiri. Dengan tujuan pengenalan masing-masing bakal calon kepada masyarakat di seantero Maluku ini.
Akan tetapi, yang dikenal oleh masyarakat kecil hanyalah 2 nama yang boleh dikatakan istimewa, yakni Irjen Pol (Purn) Drs. H. Murad Ismail dan Drs. Barnabas N. Orno, dimana keduanya baru saja melepaskan jabatan 5 tahun sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku pada 24 April 2024.
Irjen Pol (Purn) Drs. Murad Ismail sebelumnya adalah Waka Polda Maluku dan selanjutnya Kapolda Maluku, kemudian menduduki jabatan number one di Korps Brimob yaitu Dankor Brimob Polri. Ini menunjukkan, bahwa Murad Ismail bukan saja di kenal oleh orang Maluku, tetapi juga oleh para pejabat di seluruh Indonesia, terutama para pejabat tinggi dan tertinggi di Republik Indonesia ini.
Jabatan yang diduduki Irjen Pol (Purn) Drs. Murad Ismail jauh berbeda dengan para bakal calon yang ada saat ini, contoh kecil yang baru saja dilihat yaitu Penjabat Gubernur Maluku, yang sebelumnya menjadi berita menarik diberbagai medsos. Tapi yang terjadi saat, Murad Ismail masih memiliki peluang besar untuk memimpin Maluku 2024 - 2029.
Namun saat ini, dirinya tidak mau mengurangi nilai nilai kepada bakal calon yang lain, tapi ini kenyataan di penglihatan masyarakat Maluku.
Para pendatang baru juga Putra terbaik Maluku, seperti Letjen TNI (Purn) Jeffry Apoly Rahawarin yang merupakan mantan Pangdam XVI/Pattimura, lalu Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina saat ini masih menjabat sebagai Danlantamal Ambon.
Kemudian Drs. Barnabas Nathaniel Orno yang juga mantan Wakil Gubernur Maluku, Febry Calvin Tetelepta tak lain adalah Deputi I KSP dan Hendrik Lewerissa Anggota DPR RI dari Partai Gerindra. Walaupun semua nama-nama putra terbaik Maluku itu hadir saat ini, tidak sedikit pun mempengaruhi nama Irjen Pol (Purn) Drs. H. Murad Ismail di masyarakat seantero Maluku.
"Intinya masih nama Murad Ismail sangat kuat dikalangan masyarakat kecil di Maluku, apapun konsekuensinya. Murad Ismail masih jauh lebih kuat dibandingkan dengan ke lima Bakal Calon Gubernur yang ada," jelas sumber media ini.
Selain itu, ada juga sebuah kejutan yang menjadi perhatian kalangan masyarakat kecil, dimana H. Murad Ismail banyak dibicarakan di kalangan media baik cetak maupun elektronik, bahwa kepemimpinan Murad Ismail-Barnabas Nathaniel Orno gagal dalam memimpin maluku, namun isu tersebut tidak serta merta diterima oleh masyarakat, bahkan tidak menarik dan anggap fitnah kepada mantan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Murad - Orno.
"Jangan sampai isu diberbagai media terkait dengan Bakal Calon Gubernur yang ada saat ini, seperti kejadian yang terjadi pada mantan Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff, atas laporan Tim ok dan ok, kita menang, terakhir kalah telak," petiknya.
Sumber media ini juga menghimbau kepada masyarakat Maluku dan tim sukses masing-masing untuk lebih banyak turun ke masyarakat kecil, bukan duduk di cafe dan warkop lalu membuat wacana publik yang tidak sehat atau mengandung manfaat terhadap kandidat yang ada.
"Murad Ismail masih memiliki peluang besar untuk memimpin Maluku pada periode kedua 2024 - 2029, lalu jangan bermimpi yang nantinya bisa membawa ketidakpastian. Boleh mimpi tapi terarah dan pasti," tuturnya.*(MM.S86)