SNIPER86.ID, Probolinggo - Moment bulan Ramadhan 1445 yang memasuki hari ke - 27, Gerakan Media Berbagi Al-Qur'an (GMBQ) Kota/Kabupaten Probolinggo menyalurkan puluhan Zakat Fitrah dari Muzzaki, Minggu (07/04/2024) sore.
Penyaluran Zakat Fitrah yang diselenggarakan di Kantor Sekretariat GMBQ ini, dihadiri langsung oleh Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pergerakan Pemuda Tanah Air (Permata) Indonesia bersama anggota GMBQ.
Sebelum penyaluran dilaksanakan, Tim GMBQ melaksanakan rapat internal untuk membahas laporan pertanggungjawaban kegiatan GMBQ selama 3 tahun mulai dari periode 2022 hingga 2024 yang disampaikan oleh Sekretaris GMBQ Septyan Dwi Cahyo Effendi.
"Alhamdulillah, selama 3 tahun ini kita semua telah menyalurkan sejumlah 250an Mushaf Al-Qur'an yang tersebar di 42 titik se Probolinggo Raya," ucap Septyan saat membacakan laporan pertanggungjawaban ke anggota GMBQ.
Capaian ini menurut Septyan merupakan capaian yang sangat luar biasa dengan rasa kompak dan penuh tanggung jawab dari pada tim GMBQ sendiri selaku penyalur Al-Qur'an ke Musholla dan Masjid maupun TPQ serta Rumah Tahfidz.
"Ini semua tidak akan berjalan lancar tanpa adanya kekompakan baik itu support secara moril maupun materil dari donatur dan juga tim GMBQ itu sendiri," ujarnya.
Seusainya membacakan laporan pertanggungjawaban, Septyan melanjutkan untuk menyampaikan perolehan penerimaan Zakat Fitrah dari Muzzaki secara gamblang dan transparan. Didalam penyampaiannya, ia menjelaskan jumlah zakat yang masuk melalui uang tunai senilai Rp. 1.090.000,- dan 3 kg beras.
"Dari uang tunai senilai Rp 1.090.000 tersebut telah kami belanjakan beras kepompong 3 kg yang disalurkan ke 25 Mustahiq (penerima zakat fitrah). Semoga bisa bermanfaat untuk menyambut hari kemenangan mendatang," terangnya.
Ditempat yang sama, Ketum LSM Permata Indonesia Dawamudin sangat mengapresiasi apa yang dilaksanakan oleh GMBQ pada hari ini. Menurutnya dari bakti sosial tersebut bisa menciptakan jiwa sosial yang tinggi dari pada tim GMBQ itu sendiri.
"Ini teman - teman GMBQ kan latar belakangnya jurnalis semua. Akan tetapi selain menulis berita, mereka juga mempunyai giat sosial dengan jiwa besarnya kepada masyarakat untuk saling mengasihi dan memberi. Ini tercipta saat mempunyai Program Penerimaan dan Penyaluran Zakat Fitrah maupun berbagi Al-Qur'an ke Musholla, Masjid, TPQ, dan Rumah Tahfiz," pungkasnya.
Saat memperoleh informasi dan laporan pertanggungjawaban dari Sekretaris GMBQ, Dawam berpesan agar keterbukaan secara transparan ini bisa tetap dipertahankan sehingga kepercayaan terhadap publik maupun ke tim itu sendiri bisa terjaga satu sama lain.
"Inti dari pada organisasi itu sendiri sebenarnya saling percaya yang utama, kedua saling terbuka dan transparan terhadap apapun itu, baru selanjutnya kekompakan tim yang diperkuat maka akan bertahan lama seperti halnya GMBQ ini udah bertahan selama 3 tahun berjalan sejak tahun 2022 silam," jelasnya kepada tim GMBQ.
Dawam menegaskan akan terus bersama - sama dan berkolaborasi dengan GMBQ di setiap kegiatan apapun baik itu penyaluran Al-Qur'an maupun bakti sosial lainnya. Karena menurut Dawam ini merupakan agenda yang sangat bagus yang harus dijalan di setiap tahunnya.
"Insyaallah kami LSM Permata Indonesia akan memberikan support secara moril maupun materil dalam kegiatan yang dijalankan oleh GMBQ kedepannya. Kami berharap untuk saling berkomunikasi dalam kegiatan sosial seperti ini," katanya.
Sementara itu, salah satu mustahiq Firman (28) mengucapkan rasa terima kasihnya kepada GMBQ sebagai penyalur zakat. Dirinya mengaku dengan mendapatkan beras zakat tersebut, penghasilannya bisa dibuat kebutuhan lainnya seperti membeli lauk pauk.
"Terima kasih kepada Mas Septyan dan GMBQ yang telah meringankan beban keluarga kami," terang Firman yang kesehariannya sebagai pengemudi ojek online roda dua sejak tahun 2018 silam.
Senada dengan Firman, mustahiq bernama Mbah Salamah dari Desa Dringu Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo yang saat itu didatangi langsung oleh tim GMBQ ke kediamannya. Kehadiran GMBQ membawa senyum ceria dari lansia 76 tahun ini, pasalnya Salamah tidak bisa mengambil haknya yang berjarak sekitar 6 km dari kediamannya.
"Terima kasih lee, terima kasih ya nduk, semoga sukses dan selalu dalam lindungan Allah. Mbah tidan bisa kesana nak karena sudah tua. Terima kasih sudah mau ngantarkan berasnya mbah kesini," tutur Mbah Salamah sambil tersenyum ke tim GMBQ yang di wakili sekretaris dengan disaksikan salah satu anggotanya.
Sebagai informasi, Gerakan Media Berbagi Al-Qur'an (GMBQ) ini merupakan gerakan sosial kemediaan dari para jurnalis yang tergabung didalamnya dari berbagai media harian online. Dalam gerakan sosial tersebut, GMBQ lebih fokus dan mengarah ke masyarakat dengan cara berbagi Al-Qur'an ke musholla, TPQ, masjid, maupun rumah tahfidz yang sumber dananya berasal dari donatur.
Selain berbagi Al-Qur'an, ini merupakan kali pertamanya selama 3 tahun berdirinya GMBQ, mempunyai program penerimaan dan penyaluran zakat fitrah di bulan Ramadhan 1445 H yang akan dilanjutkan tahun depan dan berkelanjutan.*
(Dawam)
