SNIPER86.ID, Jateng - Terungkapnya aktivitas melawan hukum oleh Polresta Pati terhadap beberapa pemain/mafia motor, dengan modus menampung motor dalam status kredit ternyata mendapat respond positif dari FIF Group Cabang Pati.
Pimpinan Cabang FIF Group Pati memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran Polresta Pati, yang berhasil membekuk para oknum yang diduga bermain dengan mengiming-imingi orang yang mau dipinjam dokumen dan datanya untuk pengajuan kredit sepeda motor baru.
Informasi yang diperoleh, saat pengajuan kredit disetujui, kemudian motor langsung dijemput oleh para oknum untuk kemudian disimpan sementara dan nantinya akan dijual ke luar provinsi bahkan ke luar negeri.
Perkara saat ini sudah masuk pada tahap persidangan pada 21 Februari 2024, guna mengadili terdakwa SW alias B, terdakwa K dan terdakwa MI. Turut hadir sebagai saksi di persidangan tersebut, Kepala Bagian Remedial FIF Group Pati, Puryanto, S.H.
Dari keterangan yang dirangkum, pihak FIF Group sendiri mengalami kerugian 4 unit sepeda motor baru yang masih dalam status kredit, namun sudah "dimainkan" oleh para terdakwa ini.
Pihak FIF Group juga menyampaikan terima kasih kepada Pengadilan Negeri Pati, yang telah melangsungkan persidangan. Atas peristiwa ini, dihimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah tergiur bujuk rayu meminjamkan berkas/dokumen dan data pribadi untuk keperluan yang tidak jelas tujuannya, karena justru akan merugikan diri sendiri. Gerak cepat aparat ini diharapkan mampu membawa iklim bisnis yang positif pula di Pati.*(R - 1)
