SNIPER86.ID, Batam - Kapolsek Galang Iptu Alex Yasral memonitoring pergeseran 8 (Delapan) Kepala Keluarga (KK) warga Rempang, yang dengan sukarela hari ini bersedia pindah rumah yang di fasilitasi oleh BP Batam, Rabu (27/12/2023).
Kegiatan ini di hadiri oleh Camat Galang Ute Rambe, S.E., BP Batam Wilfred Panjaitan, BP Batam Bidang Lalulintas Boy, Kapolsek Galang Iptu Alex Yasral, S.E., Danramil Galang Kapten Inf. TM. Tarigan, 8 Personil BP Batam dan 18 Personil Ditpam Batam.
Delapan Kepala Keluarga tersebut yakni Sufiah (65), yang beralamat di Sembulang Camping RT 02-RW 02 pindah sementara ke Perum. Aviari Garden, dengan total keluarga berjumlah 1 orang. Kemudian Maimunah (55) beralamat di Sembulang Camping RT 02-RW 02 pindah sementara di Perum. Aviari Garden 1, dengan jumlah keluarga sebanyak 2 orang.
Lalu Marianis Samad (57), beralamat di Sembulang Pasir Merah RT 01-RW 02 pindah sementara di Ruko CGC dengan jumlah keluarga sebanyak 4 orang, Wahyu Agustian (27) beralamat di Sembulang Camping RT 02-RW 02 pindah sementara di Ruko CGC, dengan total keluarga berjumlah 1 orang.
Selanjutnya Manis (65), beralamat di Sembulang Camping RT 02-RW 02 pindah sementara ke Ruko CGC, dengan total keluarga berjumlah 1 orang. Kemudian Sdr. Januari (32) beralamat di Sembulang Pasir Merah, pindah sementara ke Ruko BCP, dengan total keluarga berjumlah 4 orang.
Kemudian Sudiono (51), beralamat di Sembulang Pasir Merah RT 01-RW02 pindah sementara ke Ruko CGC, dengan total keluarga berjumlah 4 orang, lalu Azuar (39) beralamat di Sembulang Pasir Merah pindah sementara ke Ruko BCP, dengan total keluarga berjumlah 6 orang.
Sufiah Warga yang melaksanakan pergeseran sementara mengatakan "saya warga Sembulang Camping yang alhamdulillah saya ikut mendukung program pemerintah untuk pindah ke rumah sementara tanpa paksaan siapapun. Saya juga berterimakasih kepada pemerintah dan BP Batam, semoga perpindahan saya ini dapat menjadi lebih baik," katanya.
Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Polresta Barelang menghimbau masyarakat jangan langsung percaya dan mengecek terlebih dahulu kebenarannya dengan bertanya kepada pihak yang berwajib.
"Gunakanlah media sosial dengan bijak sebagai media untuk dapat memberikan informasi yang benar, sehingga terciptanya rasa aman kedamaian ditengah tengah masyarakat khususnya di Rempang Galang Kota Batam," ujar Kasi Humas.*(Rianto)
