Akibat dibukanya akses jalan milik perkebunan ini yang di lalui puluhan truck membuat sepanjang jalan menjadi rusak dan berdebu.
Menurut warga, dibukanya akses jalan di area perkebunan tersebut tidak terlepas dari lobi lobi pengusaha galian c dengan pihak perkebunan.
" Apa diperbolehkan truck galian c melintasi jalan milik perkebunan, itukan sudah jelas merusak jalan, apa mungkin sudah ada lobi lobi," kata warga yang tidak ingin disebut namanya kepada wartawan," Senin (09/10).
Masih kata warga, hampir setiap harinya puluhan truck pengakut batu dan pasir melintasi jalan perkebunan LNK, tapi sepertinya pihak perkebunan tutup mata terkait hal tersebut.
" Selama ini kami lihat pihak perkebunan diam diam saja bila truck galian c melintasi jalan perkebunan LNK ini, seharusnya itukan dilarang," tambah warga.
Menanggapi hal itu, Humas PT LNK Miskun ketika dikonfirmasi awak media mengatakan, menurutnya banyak kendaraan yang melintasi dijalan area Kebun bukan hanya truck galian c saja melainkan kendaraan yang lain.
" Banyak kendaraan yang melintasi di jalan area Kebun, bukan hanya truck galian c saja, tapi saya tidak pernah tau apakah itu ada izin atau tidak, karena saya juga tidak pernah mengkonfirmasi hal tersebut ke pimpinan atau siapa pun," Ujar Miskun
Sementara itu, Manager Perkebunan PT LNK Tanjung keliling Sarjana Barus menegaskan bahwasanya truck galian c yang melintasi jalan area perkebunan itu atas kebijakan manajemen yang lama.
" Itu kebijakan manajemen lama, sebelum saya menjabat," ungkapnya.
(Red)