SNIPER86.ID | Tabanan - Hujan deras yang terjadi beberapa hari belakangan ini di wilayah Kabupaten Tabanan mengakibatkan sejumlah daerah terkena bencana alam, seperti tanah longsor dan pohon tumbang yang mengakibatkan kerugian masyarakat serta terhambatnya arus lalu lintas di sejumlah titik diwilayah Kabupaten Tabanan, Jumat (7/7/2023).
Bencana alam yang terjadi di sejumlah titik diwilayah Kabupaten Tabanan tersebut diantaranya Pohon tumbang di Banjar Beringkit Desa Kaba-kaba Kecamatan Kediri yang mengakibatkan tertimpanya bangunan Pelinggih milik I Gusti Putu Lenro dan tanah longsor yang terjadi di Banjar Baja Desa Langlinggah Kecamatan Selemadeg serta Banjir akibat dari luapan air sungai yang tidak dapat menampung besaran dari debit air akibat dari hujan daras yang terjadi beberapa hari terahir di wilayah Kabupaten Tabanan.
Saat dikonfirmasi, Komandan Kodim 1619/Tabanan Letkol Inf Riza Taufiq Hasan, S.I.P., mengatakan, "cuaca ekstrim yang terjadi saat ini seperti curah hujan yang disertai angin terjadi hampir diseluruh wilayah, oleh karena itu saya selaku Dandim telah memerintahkan kepada seluruh jajaran agar melaksanakan siaga bencana dan langsung turun ke wilayah untuk membantu warga akibat dari bencana alam yang disebabkan oleh cuaca ekstrim yang terjadi akhir-akhir ini," kata Letkol Inf Riza Taufiq Hasan.
Dandim juga menghimbau, kepada masyarakat untuk selalu waspada dan mengantisipasi kemungkinan - kemungkian yang terjadi akibat dari cuaca ekstrem yang sedang terjadi saat ini di seluruh wilayah terutama di Kabupaten Tabanan, sehingga dapat meminimalisir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," tegasnya.
"Lebih lanjut, Para Babinsa lakukan Komsos secara aktif, mengingatkan bagi warga masyarakat waspadai cuaca ekstrem hujan disertai saat ini. Lakukan tindakan cegah dini untuk menghindari kerugian materiil," tutupnya.*
(Arifin)